Berpikir
seperti seorang juara membuat kita menjadi juara. Iya itulah pentingnya
mengetahui bagaimana memupuk sikap juara. Yang dapat memengaruhi proses belajar
dan yang paling berharga adalah sikap positif. Apabila mempunyai harapan yang
tinggi terhadap diri, harga diri yang tinggi, dan keyakinan akan berhasil,
pasti akan memperoleh hasil yang baik.
Ada yang
pepatah mengatakan bahwa “apa yang dipikirkan akan menjadi kenyataan” Henry
Ford “baik anda berpikir bisa atau berpikir tidak bisa pasti akan berar: berpikirlah
seperti seorang juara dan anda akan menang.
Mantapkanlah
untuk mempunyai sikap positif dan segalanua akan segera berubah. Kemungkinan
akan menjadi probabilitas dan keterbatasan menjadi peluang.
Biasanya
hambatan yang dihadapi adalah rasa takut, takut gagal, takut ditolak, takut
keluar dari zona aman ke daerah yang penuh resiko. Keadaan ini dapat membuat
kita selamanya terkurung di dalam kehidupan tanpa tantangan, petualangan,
kegembiraan, rasa ingin tahu dan perayaan. Maka hal ini dapat membuat terjauhnya
dari penjelajahan dan penemuan kemampuan yang tak terbatas.
Jadikanlah kegagalan sebagai umpan balik
Jika kita
menganggap kegagalan itu sebagai tanda yang mengatakan “aku tak dapat
melakukannya” maka kita benar tidak akan dapat melakukannya. Tetapi, jika kita
menganggap kegagalan semata-mata sebagai umpan balik maka artinya akan
benar-benar berbeda. Apa yang kita lakukan adalah belajar dari informasi ini,
lalu mengadakan perubahan seperlunya dalam teknik kita. Dengan begitu akhirnya
kita akan berhasil. Satu-satunya kegagalan dalam hidup adalah kegagalan unutk
mencoba.
Kita yang
harus memberikan pujian terhadap diri sendiri, memberikan semangat kepada diri
sendiri, umpan balik yang positif dan hadiah karena keberhasilan itu.
Begitu
mudahnya memengaruhi keadaan pikiran dengan kata-kata yang digunakan untuk
berbicara dengan diri sendiri, bayangkan perbedaan yang akan timbul ketika
mulai berbicara baik dan tidak berbicara buruk kepada diri sendiri.
Pikirkanlah
kita akan mengalami perubahan besar dalam sikap diri sendiri jika terus menerus
memberikan sugesti dan umpan balik yang positif pada diri sendiri.
Tubuh dapat
terpengaruh oleh pikiran namun kita dapat memanfaatkan tubuh untuk mempengaruhi
pikiran. Caranya jika kita sedang merasa sedih, cobalah untuk duduk tegak di
kursi, tegakkan bahu dan punggung, biarkan senyum menghiasi sudut-sudut bibir
dan bukalah mata lebar-lebar, dan coba untuk sedih kembali. Sedangkan jika kita
sedang merasa senang, coba jatuhkan tubuh di kursi, tundukkan kepala dan
lipatlah tangan dan dekap ke dada, cibirkan bibir, biarkan pipi turun, dan
tegangkan otot sekitar mata, maka cobalah untuk merasa senang. Pasti hal ini akan
sulit kan ?




